Saat kau berumur 4 tahun, dia memberimu pensil berwarna.
Sebagai balasannya, kau coret-coret dinding rumah dan meja makan.
Saat kau berumur 5 tahun, dia membelikanmu pakaian-pakaian yang mahal dan indah.
Sebagai balasannya, kau memakainya untuk bermain lumpur di luar rumah.
Saat kau berumur 6 tahun, dia mengantarmu pergi ke sekolah.
Sebagai balasannya, kau berteriak."TAK MAHU!!"
Saat kau berumur 7 tahun, dia membelikanmu bola.
Sebagai balasannya, kau lemparkan bola ke jendela tetangga.
Saat kau berumur 8 tahun, dia memberimu ice krim.
Sebagai balasannya, kau tumpahkan hingga mengotori seluruh bajumu.
Saat kau berumur 9 tahun, dia membayar mahal untuk persekolahanmu.
Sebagai balasannya, kau sering tidah hadir dan jarang mengulang kaji..
Saat kau berumur 10 tahun, dia mengantarmu ke mana saja, dari kolam renang hingga pesta ulang tahun. Sebagai balasannya, kau melompat keluar dari kereta tanpa memberi salam.
Saat kau berumur 11 tahun, dia mengantar kau dan teman-temanmu ke bioskop.
Sebagai balasannya, kau minta dia duduk di baris lain.
Saat kau berumur 12 tahun, dia melarangmu untuk melihat acara TV rancangan dewasa.
Sebagai balasannya, kau tunggu sampai dia di keluar rumah.
Saat kau berumur 13 tahun, dia menyarankanmu untuk memotong rambut, karena sudah waktunya.
Sebagai balasannya, kau katakan dia tidak tahu fesyen.
Saat kau berumur 14 tahun, dia membayar mahal untuk program perkemahanmu di sekolah.
Sebagai balasannya, kau tak pernah menghubunginya.
Saat kau berumur 15 tahun, dia pulang kerja ingin memelukmu.
Sebagai balasannya, kau kunci pintu bilikmu.
Saat kau berumur 16 tahun, dia mengajarmu membawa kenderaan.
Sebagai balasannya, kau pakai kenderaannya setiap ada kesempatan tanpa peduli kepentingannya.
Saat kau berumur 17 tahun, dia sedang menunggu panggilan yang penting.
Sebagai balasannya, kau menghubungi rakan-rakanmu semalaman.
Saat kau berumur 18 tahun, dia menangis terharu ketika kau lulus Peperiksaan.
Sebagai balasannya, kau berpesta dengan rakanmu hingga pagi.
Saat kau berumur 19 tahun, dia membayar kuliahmu dan mengantarmu ke kampus pada hari pertama. Sebagai balasannya, kau minta diturunkan jauh dari pintu gerbang agar kau tidak malu di depan rakan-rakanmu.
Saat kau berumur 20 tahun, dia bertanya, "Kemana kamu pergi seharian?"
Sebagai balasannya, kau jawab,"Ah Ibu sibuk nak tahu, tak payah masuk campur urusan orang!"
Saat kau berumur 21 tahun, dia menyarankan satu pekerjaan yang bagus untuk masa hadapan mu.
Sebagai balasannya, kau katakan,"Aku tak mahu seperti ibu."
Saat kau berumur 22 tahun, dia memelukmu dengan gembira saat kau lulus pengajian tinggi.
Sebagai balasannya, kau tanya dia kenapa ibu datang hari ini.
Saat kau berumur 23 tahun, dia membelikanmu 1 set perabot untuk rumah barumu.
Sebagai balasannya, kau ceritakan pada rakanmu betapa buruknya perabot itu.
Saat kau berumur 24 tahun, dia berjumpa dengan tunanganmu dan bertanya tentang rancangannya di masa depan. Sebagai balasannya, kau mengeluh,"Aduuh, Kenapa ibu ni,tanya pekara macam tu pula?"
Saat kau berumur 25 tahun, dia mambantu menangung pembelanjaan pernikahanmu.
Sebagai balasannya, kau pindah ke kota lain yang jaraknya lebih dari 500 km.
Saat kau berumur 30 tahun, dia memberikan beberapa nasihat bagaimana menjaga bayimu. Sebagai balasannya, kau katakan padanya,"Bu, sekarang zaman sudah berubah!"
Saat kau berumur 40 tahun, dia menghubungi untuk memberitahukan ada kenduri kesyukuran di rumah jiran. Sebagai balasannya, kau jawab,"Ibu, saya sibuk tahu tak.orang tak ada masa"
Saat kau berumur 50 tahun, dia jatuh sakit dan perlukan bantuanmu untuk menjaganya.
Sebagai balasannya, kau cerita tentang pengaruh negatif orang tua yang menumpang tinggal di rumah anak-anaknya.
Dan hingga suatu hari, dia meninggal dengan tenang.Tiba-tiba kau teringat semua yang belum pernah kau lakukan,Bagaikan sembilu menghentam Jiwa..
Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia"
[Al Israa' , ayat 23 ]
No comments:
Post a Comment
mrkumai.blogspot.com amat mengalu-alukan sebarang komen anda sama bersetuju, menyokong, membetulkan fakta atau membantah fakta. Namun apa juga komen anda, mrkumai.blogspot.com tidak akan bertanggungjawab ke atas sebarang tindakan susulan oleh pihak ketiga.